Flow liquid, Flow Meter Indonesia ready stock for Flow meter air, flowmeter solar, gas, Ultrasonic, Vortex, Electromagnetic, Tokico, analog, digital, clamp on, flowmeter chemical, kimia, flow meter limbah, flow meter lumpur, vortex, udara, coriolis, turbine, thermall mass, indonesia, jakarta
Tampilkan postingan dengan label electromagnetic. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label electromagnetic. Tampilkan semua postingan
Selasa, 12 April 2016
Aliran air dalam suatu sitem tertutup biasanya menggunakan tekanan yang ekstrem dan dihasilkan oleh pompa guna mengirim cairan dari satu tempat ke tempat ke tempat lain, namun dibanyak keperluan aliran air yang mengalir di karenakan adanya perbedaan ketinggian yang mengandalkan gaya gravitasi dimana cairan hanya dapat mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah
Karena adanya kebutuhan untuk proses dimana memang tidak dibutuhkan biaya yang lebih mahal karena pemakain energy. Untuk kebutuhan proses atau yang lainnya dimana besarnya aliran dari suatu cairan harus di data maka kita bisa menggunakan alat ukur besarnya aliran atau flow meter yang mampu mendeteksi aliran dengan perbedaan tekanan yang rendah. Dikarenakan aliran yang sangat lambat maka dibutuhkan alat ukur atau flow meter dengan jenis low velocity flow meter.
Untuk katagory aliran lambat atau low velocity ini tidak bisa menggunakan flow sensor yang membutuhkan adanya perbedaan tekanan yang tinggi karena itu kita harus menggunakan jenis flow meter tertentu yang mampu mendeteksi aliran cairan dalam suatu sistem tertutup baik pada pipa maupun selang pada velocity dibawah 0.1 m/s.
Jenis flow meter yang mampu mebaca atau mendeteksi aliran yang sangat lambat seperti ini biasanya mengacu pada jenis flow meter Ultrasonic, electromagnetic ataupun coriolis mass flow meter. Ketiga jenis flow meter ini mempunyai berbagai kelebihan dan kekurangan masing masing dimana seperti kita ketahui tidak ada jenis flow meter yang dapat di aplikasikan pada semua jenis cairan dan pade jenis kondisi lapangan. Karena itu dibutuhakan kejelian kita dalam menentukan jenis flow meter disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan di pasangnya flow meter tersebut.
Mengapa dinamakan Flow meter Lumpur...???
Flow meter Lumpur tidak lain adalah flow meter yang mempunyai performa tersendiri dikarenakan karakteristik cairan ini mempunyai kandungan solid lumayan banyak hingga 35%. Dimana karakteristik dari cairan tersebut bisa homogen ( ter campur dengan baik antara solid dengan liquid) ataupu tidak begitu homogen ( solid tidak bisa larut dlam liquid).
Sifat dari cairan ini harus cukup di pahami dengan baik, hingga ketika kita menentukan jenis dari flow meter yang akan digunakan untuk mengukur debit cairan mempunyai kecocokan sehingga mampu mendeteksi aliran cairan lumpur tersebut dan flow meter tersebut memiliki performa yang baik dan tahan lama dan biaya operasional serta maintenancenya tidak terlalu mahal
Pada kesempatan ini mungkin lumpur bisa di katagorikan pada prosentase kekentalannya dimana terabats pada konsentrasi lumpur di atas atau di bawah 20% artinya kandungan solid pada air lumpur berada pada angka 20%. Untk air Lumpur yang kandungan solidnya dibawah 20% kita masih bisa menggunakan ultrasonic flow meter walupun tingkat akurasinya bisa bergeser keangka diatas 2%. Sedangkan jika kandungan solid dari air lumpur diatas 20% sebaiknya menggunakan flow meter electromagnetic dengan material electroda dan linner di sesuaikn pada sifat dan karakteristik lumpur yang mungkin agresif dan korosif.
Untuk lumpur yang sangat korosif dan agresif ( tingkat abrasinya tinggi) sebaiknya menggunkan elektroda yang materialnya diatas SUS316L, sedangkan untuk temperature air limbah yang tinggi sebaiknya menggunakan linned ari bahan PTFE.
Air limbah hotel adalah air limbah yang dihasilkan oleh aktifitas sehari hari kegiatan hotel berupa sisa-sisa kegiatan memasak, kolam renang MCK, Spa,dan lainya.Air limbah yang diproduksi oleh hotel terdiri dari beberapa senyawa baik senyawa unorganik maupun organik. Beberapa komposisi persenyawaan dalam air limbah hotel antara lain terdiri atas : uap air, zat organik, pestisida, Fenol, Alidrin, Nitrogen, Phosfor, Carbon, dan lainya serta senyawa kimia.
Limbah hotel ini berasal dari pembuangan air kotoran kamar mandi, dapur, laundry yang berupa campuran bahan organik terdiri atas nitrogen, karbohidrat, lemak dan protein yang bersifat tidak tetap dan menjadi busuk (berbau). Selain itu, juga mengandung bakteri yang bersifat pathogen sehingga membahayakan kesehatan manusia, menimbulkan kerusakan lingkungan dan merusak keindahan (estetika).
Pengolahan air limbah ditujukan untuk mengurangi kandungan bahan pencemar di dalam air, seperti senyawa organik padatan, tersuspensi, dan mikroba panthogen. Proses pengolahan air limbah dilakukan sampai batas tertentu sehingga air limbah tidak mencemarkan lingkungan hidup.
Sisetm Pengolahan limbah air hotel biasanya cukup ketat sekali, kwalitas hasil prosesnya karena ini berhubungan dengan pencemaran lingkungan. Karena itu perlunya di lakukan pengecekan baik limbah masuk maupun air proses limbah yang keluar. Sebersih apapun hasil pengolah limbah air hotel masih terdapat partikel2 padatan yang memang sudah tidak berbahaya dan memnuhi unsur kesehatan lingkungan. Karena itu biasanya flow meter yang di gunakan untuk limbah rumah sakit ini ada 2 jenis dimana flow meter tersebut tidak boleh adanya bagian yang contact dengan air limbah bergerak atau berputar. Karena jika ada bagian sensor atau lainya yang contact dengan air limbah berputar bisanya flow meter tersebut tidak akan tahan lama.
Berdasarkan wujudnya, limbah yang dikeluarkan oleh pabrik kelapa sawit dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu limbah padat dan limbah cair. Limbah padat dihasilkan dari tandan-tandan buah yang tidak bisa diolah, sedangkan limbah cair didapatkan dari sisa pengolahan minyak. Apabila dibuang begitu saja, maka kedua limbah ini akan berdampak buruk pada lingkungan alam termasuk mengurangi tingkat kesuburan tanah, menimbulkan timbunan sampah, merusak karakteristik air tanah, dan lain-lain.
Limbah cair industri kelapa sawit yang paling utama adalah POME atau Palm Oil Mill Effluent, sedangkan limbah padatnya terdiri dari tandan kosong, pelepah , batang dan serat mesocarp. Serat mesocarp dan tandan kosong merupakan limbah yang diperoleh ketika proses produksi berlanjut, sementara pelepah dihasilkan ketika dilakukan pemangkasan pelepah. Limbah batang sawit dihasilkan ketika proses replantasi, penggantian tanaman tua dengan tanaman yang lebih muda.
Teknologi pengolahan limbah kelapa sawit saat ini sudah bermacam-macam dan memiliki tujuan yang berlainan. Ada teknologi yang mengharuskan untuk berinvestasi lebih, tetapi akan mendapatkan keuntungan dari penjualan produk ataupun hasil dari teknologi pengolahan limbah tersebut. Masing-masing teknologi memiliki kelebihan dan kelemahan. Oleh karena itu, jika kita ingin memilih teknologi mana yang akan digunakan haruslah disesuaikan dengan kondisi PKS dan juga kemampuan finansial.
Untuk proses limbah cair ada dua yaitu saat limbah cair di keluarkan oleh mesin pengolahan hasil proses dan limbah hasil proses pengolahan limbah yang harus di lairkan atau dibuang baik itu sebagai pupuk ataupun yang lainnya.
Karena sifat limbah cair kelapa sawit yang sangat kotor dan mengandung getah kelapa sawit serta temperature yang tinggi kita sebaiknya menggunakan flow meter yang mempunyai karakteristik tahan terhadap temperature tinggi dan tidak ada bagian sensor yang bergerak karena ini rawan terhadap kemacetan sensor sehingga flow meter tidak bisa membaca atau macet.
Karena itu yang paling cocok untuk flow meyter limbah kelapa sawit ini adlah jenis electromagnetic
Sampah dan limbah rumah sakit adalah semua sampah dan limbah yang dihasilkan oleh kegiatan rumah sakit dan kegiatan penunjang lainnya. Apabila dibanding dengan kegiatan instansi lain, maka dapat dikatakan bahwa jenis sampah dan limbah rumah sakit dapat dikategorikan kompleks. Secara umum sampah dan limbah rumah sakit dibagi dalam dua kelompok besar, yaitu sampah atau limbah medis dan non medis baik padat maupun cair.
Untuk limbah cair bisanya di lakukan proses pengolahan pada waste water treatmen. Limbah cair yang dihasilkan rumah sakit mempunyai karakteristik tertentu baik fisik, kimia dan biologi. Limbah rumah sakit bisa mengandung bermacam-macam mikroorganisme, tergantung pada jenis rumah sakit, tingkat pengolahan yang dilakukan sebelum dibuang dan jenis sarana yang ada (laboratorium, klinik dll). Tentu saja dari jenis-jenis mikroorganisme tersebut ada yang bersifat patogen.
Unit pengolah limbah cair di rumah sakit bisanya ada bebrapa jenis yaitu :
- Kolam Stabilisasi Air Limbah (Waste Stabilization Pond System)
- Kolam oksidasi air limbah (Waste Oxidation Ditch Treatment System)
- Anaerobic Filter Treatment System
Sistem untuk pengolahan air limbah rumah sakit di kota biasnya memilih sitem Kolam Oksidasi karena tidak memerlukan lahan yang luas. Kolam oksidasi dibuat bulat atau elips, dan air limbah dialirkan secara berputar agar ada kesempatan lebih lama berkontak dengan oksigen dari udara (aerasi). Kemudian air limbah dialirkan ke bak sedimentasi untuk mengendapkan benda padat dan lumpur. Selanjutnya air yang sudah jernih masuk ke bak klorinasi sebelum dibuang ke selokan umum atau sungai. Sedangkan lumpur yang mengendap diambil dan dikeringkan padaSludge drying bed (tempat pengeringan Lumpur).
Sisetm Pengolahan limbah rumahsakit di kota biasanya cukup ktetat sekali kwalitas hasil prosesnya karena ini berhubungan dengan pencemaran lingkungan. Karena itu perlunya di lakukan pengecekan baik limbah masuk maupun air proses limbah yang keluar. Sebersih apapun hasil pengolah limbah masih terdapat partikel2 padatan yang memang sudah tidak berbahaya dan memnuhi unsur kesehatan lingkungan. Karena itu biasanya flow meter yang di gunakan untuk limbah rumah sakit ini ada 2 jenis dimana flow meter tersebut tidak boleh adanya bagian yang contact dengan air limbah bergerak atau berputar. Karena jika ada bagian sensor atau lainya yang contact dengan air limbah berputar bisanya flow meter tersebut tidak akan tahan lama.
Sabtu, 02 April 2016
Electromagnetic Flow meter atau sering disebut dengan magnetic flow meter atau magnetic meter adalah jenis flow meter yang banyak digunakan di dunia industri dimana prinsip kerjanya menggunakan hukum faraday yaitu bila suatu fluida konduktif elektrik melewati pipa transduser, maka fluida akan bekerja sebagai konduktor yang bergerak memotong medan magnet yang dibangkitkan oleh kumparan magnetik dan transduser, sehingga timbul tegangan listrik induksi .


Flowmag type wmag30 merupakan flow meter electromagnetic yang mempunyai sensor sangat peka terhadap kecepatan aliran air, karena mampu membaca aliran air yang mempunyai kecepatan aliran lambat yaitu 0.01 m/s. Dengan kemampuan sensor seperti itu maka flow meter flowmag wmag30 ini cukup bagus jika di aplikasikan pada low flow yang biasanya aliran air dalam pipa tidak menggunakan dorongan pipa tapi hanya mengandalkan perbedaan ketinggian atau gravitasi.
Flow mater electromagnetic flowmag model wmag30 mempunyai acurasi cukup baik yaitu 0.5% dengan size pipa dari DN10 hingga DN 1800 sedangkan untuk ukuran besar sebaiknya menggunakan yang tipe insertion. sedangkan coneksinya bisa menggunakan PN, ANSI dan JIS begitu juga class bisa hingga class ANSI900.

Flowmag model WMAG30 dapt digunakan untuk cairan yang mempunyai bahan dasar air baik itu air lumpur, air kotor, air limah, air chemical, air minum serta lainnya termasuk untuk proses produksi minuman seperti jus, syrup, madu air gula, susu, kecap dan lainnya.
Berikut spesifikasi flowmag type wmag30



Senin, 16 Februari 2015
ALIA Group Inc. is established in 2003 in Newark, De, USA by a group of global instrument agents, aiming to produce high performance measuring instruments.
![]() |
Alia Flow Meter |
Due to unstable quality of some suppliers over the past decades, customers doubt agentsbecause of quality problem. As a result, Alia targets on quality control, offering strict quality management and best after sales services to our global customers. Because we used to be agents, we know what customers need. In product researching and developing, Alia is well received globally by our high performance flowmeters. Our next mission is to produce more instruments excellent in quality and measurement based on agents' needs, work together with our agents andcreate a bright future.
ELECTROMAGNETIC FLOWMETER - FLANGE SERIES
AMF900 Series is a flange type electromagnetic flowmeter ideal for conductive liquids. It comes in sizes from 6 to 2000mm.AMF900 is widely used for tap-water, waste water, food & beverage pulp &paper and many other industrial fluid.AMF900 Series electromagnetic flowmeter could be used in compact or separate model with AMC Series converter of electromagnetic flowmeter.ELECTROMAGNETIC FLOWMETER - INSERTION SERIES
AMF100 Series is an insertion type electromagnetic flowmeter ideal for conductive liquids. It comes in sizes from 150 to 6000 mm.AMF100 is widely used for tap-water, waste water, food & beverage, Pulp & Paper and many other industrial fluid.AMF100 Series electromagnetic flowmeter could be used in compact or separate type with AMC Series converter ofelectromagnetic flowmeter.
ELECTROMAGNETIC FLOWMETER - WAFER SERIES
AMF500 Series is a wafer type electromagnetic flowmeter ideal for conductive liquids. It comes in sizes from 25 to 200 mm.AMF500 is widely used for tap-water, waste water, food & beverage, pulp & paper and many other industrial fluid.AMF500 Series electromagnetic flowmeter could be used in compact or separate model with AMC Series converter of electromagnetic flowmeter.AMF-500 SERIES
ELECTROMAGNETIC FLOWMETER - SANITARY CLAMP SERIES
AMF601 Series is a sanitary type electromagnetic flowmeter ideal for conductive liquids. It comes in sizes from 25mm to 100 mm. The AMF601 is widely used for drink water, milk, food & beverage juice and many other industrial fluid. AMF601 Series electromagnetic flowmeter could be used in compact or separate model with AMC Series converter of electromagnetic flowmeter.
ELECTROMAGNETIC FLOWMETER - THREADED SCREW SERIES
AMF300 Series is a threaded type electromagnetic flowmeter ideal for conductive liquids. It comes in sizes from 3 to 32 mm.The AMF300 is widely used for tap-water, waste water, food & beverage, pulp & paper and many other industrial fluid.AMF300 Series electromagnetic flowmeter could be used in compact or separate model with AMC Series converter of electromagnetic flowmeter. VORTEX FLOWMETER
AVF7000 is a Vortex Flowmeter based on Von Karman theory of vortices generated by a bluff body in the pipe. The numberof vortices are linearly proportional to the volumetric flow in the pipe.The AVF7000 is versatile flowmeter widely used for Gases, Steam & Liquid applications. There are no moving parts and comes with either flange or wafer connection. Standard configuration has local indication for flowrate and total flow as well as 4-20mA with HART signal and pulse output functions. The microprocessor design can filter out erroneous signals as well as interfence caused by pipe vibration.VARIABLE AREA FLOWMETER
The Alia AVF250 flowmeter is commonly used in location that required on-site analog flow indication.The meter accurately measures small volumes / wide ranges of liquids, gases and steam.AVF-250 SERIES
Rabu, 11 Februari 2015
Our core competence lies in fluid flow and level measurement. We offer a wide variety of instruments based on mechanical as well as electromagnetic principles.
Mecon product offering includes field-proven value solutions. At the same time we are flexible enough to work with our customers on special fit-for-purpose design adaptations. Our company’s proximity to Germany’s Rhine-Ruhr metropolitan areas assures quick service and delivery responses.
For all of our products within the categories
- Electromagnetic Flowmeters
- Variable Area Flowmeters
- Baffle Plate Flowmeters
- Orifice Flowmeters
- Flap Flowmeters
- Flow Controllers
- Level Measurement
Minggu, 11 Januari 2015
Flow meter is an instrument that is widely used in industry, oil and gas, industrial wastewater treatment, food and beverage industry as well as others. Flow meter has a function to be able to get the information flow of a liquid in a process of both closed and open.
There are many different types of flow meters are widely used diindustri such as found below without any specific grouping.
Ultrasonic Flow Meters
Ultrasonic flow meter is a type of flow meter is widely used in industry to measure the flow characteristics of the fluid from the flow velocity, flow capacity, and the total amount of fluid flowing. In addition to measuring the flow properties of the fluid Ultrasonic flow meter can be combined to measure the calories of a fluid by add.... read more |
|
Insertion flow sensors a wide flow range and long life and can be installed or serviced without shutting down the line by means of a 2” full-port isolation valve that comes with a nipple for installation on the pipe fitting.... read more.... |
|
Clamp-on Ultrasonic Flow meters are installed simply by applying coupling compound on the bottom of the transducers and strapping them to the outside of the pipe. Clamp on Ultrasonic Flow meters are internationally known for their simple and convenient installation and low maintenance characteristics. read more..... |
|
Low Velocity Flow Meter
|
|
Battery Power Flow Meters
|
|
Variable Area Flow Meters
|
|
Flow switch
|
|
Level Sensor
|
Kamis, 11 Desember 2014
Flow meter air adalah flow meter yang digunakan untuk mngukur aliran air atau debit air. Makin mahal dan tebatasnya sumber air untuk kehidupan baik untuk air minum, produksi air, untk industri, air untuk irigasi serta kebutuan air untuk kehidupan sehari hari makin menipis dan perlu dilakukan efisiensi agar tidak terjadi pemborosan.
Berapa besar kebutuhan air yang digunakan harus terukur agar tidak terjadi pemborosan. Karena itu alat instrument guna mengukur besaran aliran dan volume yang di gunakan dapat di ukur dengan alat yang benama flow meter atau water meter atau meteran air.
Bagi sebagian masyarakat flow meter air ini dapat di temui pada setiap rumah tangga yang menggunakan sumber air dari PDAM yang sering di sebut dengan meteran air.
Namun bagi industri pengolahan air tentunya meteran jenis ini kurang tepat digunakan karena kwalitas air dalam pengolahan mempunyai karakteristik tersendiri baik karena kekeruhan, kekotoran, serta kandungan chemical atau yang berbeda beda.
Flow meter yang digunakan untuk peroses pengolahan air biasanya mempunya berbagai jenis di sesuaikan dengan kebutuhan tahapan proses serta cara installasinya.
Dari segi installasi ada beberapa jenis installasi yang disesuaiakn dengan kondisi lapangan dan posisi pipa baik yang terpasang maupun yang akan dipasang baru Berikut jenis flow meter berdasarkan installasinya.
- In Line Flow meter
- In Line Flow Meter ini merupakan flow meter yang paling banyak di kenal dan pasang pada sistem produksi dan linya dimana prinsip flow meter ini installasinya dilakukan dengan cara memotog pipa dan connection flow meter ini menggunakan flange, tri clamp, tread, maupun dengan cara di sambung dengan lem untuk flow meter yang menggunakan bahan PVC. Jenis dari flow meter dengan cara installasi in line ini dimiliki oleh hampir semua jenis flow meter air seperti jenis electromagnetic flow meter, ultrasonic flow meter, turbine flow meter, orifice, vortex, coriolis, variable area vlow meter, ventury dan lainnya
- Insertion Flow Meter
- Insertion Flow meter ini merupakan flow meter yang biasanya digunakan untuk flow meter yang diapasng pada ukuran dimensi pipa yang besar guna menghemat biaya investasi pembelian flow meter. Cara installasi flow meter jenis insertion cukup simple yaitu dengan cara melubangi pipa dan dengan alat tambahan berupa welding atau saddle flometer dimasukan pada lubang pipa tersebut. Jenis flow meter ini biasanya di miliki oleh jenis flow meter turbine ata padle wheel, ultrasonic flow meter, vortex flow meter, magnetic flow meter.
- Clamp on Flow Meter
- Clamp on flow meter ini merupakan flow meter yang cara instalasinya cukup simple dimana pipa yang ada tidak perlu dipotong maupu di lubangi tapi sensor flow meter ini cukup ditempel diluar permukaan pipa. Jenis Clamp on flow meter ini dapat dipasang pada seluruh jenis ukuran pipa dari ukuran pipa 1/4" hingga ukuran pipa besar 100" dan juga dapat digunakan untuk berbagai jenis material pipa, baik pipa stainless steel, carbon steel, HDPE maupun jenis pipa lainnya. Begitujuga jenis liquid yang akan di ukur jenis clamp on flow meter. Jenis flow meter ini cocok sekali digunakan bagi installasi flow meter yang tidak ingin produksi terganggu karea produksi tidak perlu berhenti.
- Open Channel Flow Meter
- Open channel flow meter biasanya di gunakan untuk aliran air yang tidak menggunakan pipa tapi air mengalir dalam sebuah kanal baik berupa saluran irigasi, sungai maupun yang lainnya.
read more ........
Selasa, 28 Oktober 2014
Gravity Velocity flow meters
Gravity flow meters adalah flow meter yang diaplikasikan pada aliran dari suatu fluida yang sistem pengalirannya tidak menggunakan tekanan pompa. Gravity flow meters bisa di asumsikan sebagai flow meter yang diaplikasikan guna mengukur flow rate maupun totalizer dari aliran suatu cairan yang menggunakan prinsip ketinggian atau mengalir karena adanya grafitasi dan kecepatan aliran biasanya rendah sekali ( low flow velocity). Gravity flow meter saat ini biasanya menggunakan jenis flow meter yang tidak mengalir melewati suatu pipa melainkan melewati suatu ruangan aliran yang terbuka berupa channel atau parit atau yang lainnya.
Kondisi dari low flow velocity banyak ditemui pada sistem pembuangan air hasil proses limbah
(Waste water treatment). dan jenis flow meter yang digunakan adalah
flow meter ultrasonic open channel flow meter atau yang sering disebut
dengan area velocity flow meters. Namun jenis flowmeter ultrasonic
ini cukup nyaman apabila diaplikasikan pada aliran yang mempunyai
kapasitas cukup besar dan harganya cukup mahal serta cukup rumit sistem
installasinya.Gravity flow meters adalah flow meter yang diaplikasikan pada aliran dari suatu fluida yang sistem pengalirannya tidak menggunakan tekanan pompa. Gravity flow meters bisa di asumsikan sebagai flow meter yang diaplikasikan guna mengukur flow rate maupun totalizer dari aliran suatu cairan yang menggunakan prinsip ketinggian atau mengalir karena adanya grafitasi dan kecepatan aliran biasanya rendah sekali ( low flow velocity). Gravity flow meter saat ini biasanya menggunakan jenis flow meter yang tidak mengalir melewati suatu pipa melainkan melewati suatu ruangan aliran yang terbuka berupa channel atau parit atau yang lainnya.
Yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana jika kapasitas aliran fluida yang di ukur flow rate atau totalizernya sangat kecil sekali....?
Hal ini tentunya sulit sekali menggunakan sistem area velocity flow meters karena ketinggian dari aliran fluida tidak bisa mencukupi dalam meletakan / memasang sensor kecepatan untuk area yang sangat terbatas.
Sedangkan penggunaan flow meter lainnya seperti jenis electromagnetic mungkin bisa menjadi pilihan yan akan kita gunakan mengingat electromagnetic flow meters cocok sekali untuk mengukur flow rate dari cairan yang agak kotor.
Namun sering juga pemakaian lectromagnetic mengalami keterbatasan karena adanya persyaratan minimal flow rate jika diaplikasikan pada proses aliran yang flow ratenya mempunyai selish terlalu besar pada minimum flow rate dan maximum flow rate.
Sebagai contoh jika maximal flow rate untuk sistem aliran gravity berkisar 60 m3/h dan minimal flow rate 4 m3/h. Jika menggunakan electromagnetic flow meter akan ada persoalan serius terhadap akurasi dan bisa saja mungkin tidak bisa terbaca aliran terkecilnya.
Hal ini tentunya sulit sekali menggunakan sistem area velocity flow meters karena ketinggian dari aliran fluida tidak bisa mencukupi dalam meletakan / memasang sensor kecepatan untuk area yang sangat terbatas.
Sedangkan penggunaan flow meter lainnya seperti jenis electromagnetic mungkin bisa menjadi pilihan yan akan kita gunakan mengingat electromagnetic flow meters cocok sekali untuk mengukur flow rate dari cairan yang agak kotor.
Namun sering juga pemakaian lectromagnetic mengalami keterbatasan karena adanya persyaratan minimal flow rate jika diaplikasikan pada proses aliran yang flow ratenya mempunyai selish terlalu besar pada minimum flow rate dan maximum flow rate.
Sebagai contoh jika maximal flow rate untuk sistem aliran gravity berkisar 60 m3/h dan minimal flow rate 4 m3/h. Jika menggunakan electromagnetic flow meter akan ada persoalan serius terhadap akurasi dan bisa saja mungkin tidak bisa terbaca aliran terkecilnya.
Sabtu, 25 Oktober 2014
Selasa, 14 Oktober 2014
GENERAL INFORMATION
WMP-Series
Plastic-Bodied Magmeter
Electromagnetic Flow Meter
Seametrics Flow Meters
FEATURES
• No moving parts
• Minimal straight pipe required
• Battery powered
• Built-in rate & total indicator
• Corrosion resistant
• Pulse output (WMP101 only)
APPLICATIONS
Usage monitoring, such as:
• Industrial wastewater discharge
• Grey water
• Well monitoring
• Irrigation
The WMP-Series magnetic flow meters is used for tracking flow rate and total flow in usage monitoring applications including wells, industrial waste-water, heap leach mining discharge, cooling tower deduct, turf, landscape, and other water reclamation applications. In the event of DC power loss, or when changing batteries, the WMP magnetic flow meter will retain internal settings and flow total.The WMP101 flow meters is externally powered via a 5-pin connector cable (20ft/6m) which also provides pulse output for use with a variety of Seametrics and other displays and controls for remote reading, data logging, pulse-to-analog conversion, and telemetry applications.The WMP104 flow meters is a battery-operated unit for use when pulse output is not required. The standard batteries are user replaceable with an approximate 1-2 year life depending on usage. An extended battery life option offers an estimated 2-4 year life depending on usage.*Includes Seametrics NPT fitting kit on 2” and 3” models.
The WMP-Series seametrics flow meters is a full-bore, plastic-bodied electromagnetic flow meters designed for flow and usage monitoring applications in 1, 2 and 3 inch pipe. The polypropylene flow tube offers cor-rosion resistance to a wide range of chemicals and fertilizers. It is light weight and easy to install or remove from the pipe for inspection*.With no moving parts, the magmeter permits unobstructed flow, minimizing flow disturbances and straight pipe requirements. The WMP-Series magnetic flow meters can be used in piping configurations where there is little space between the meter and an elbow or valve. The WMP-Series electromagnetic flow meters is resistant to wear from sand and debris found in ground or surface water. Since there are no bearings or pro-peller to wear out, maintenance and repair costs are kept to a minimum and it tolerates high flows without damage.A hinged polyethylene cover is included that protects from dust and UV rays, while permitting easy access to the flow rate and total display. The electronics housing can be fitted with cross-drilled screws and seal wire for tamper-evidence. Flow rate and total can be displayed in a variety of units, customer-selected and factory-set.
WMP-Series
Plastic-Bodied Magmeter
Electromagnetic Flow Meter
Seametrics Flow Meters
FEATURES
• No moving parts
• Minimal straight pipe required
• Battery powered
• Built-in rate & total indicator
• Corrosion resistant
• Pulse output (WMP101 only)
APPLICATIONS
Usage monitoring, such as:
• Industrial wastewater discharge
• Grey water
• Well monitoring
• Irrigation
The WMP-Series magnetic flow meters is used for tracking flow rate and total flow in usage monitoring applications including wells, industrial waste-water, heap leach mining discharge, cooling tower deduct, turf, landscape, and other water reclamation applications. In the event of DC power loss, or when changing batteries, the WMP magnetic flow meter will retain internal settings and flow total.The WMP101 flow meters is externally powered via a 5-pin connector cable (20ft/6m) which also provides pulse output for use with a variety of Seametrics and other displays and controls for remote reading, data logging, pulse-to-analog conversion, and telemetry applications.The WMP104 flow meters is a battery-operated unit for use when pulse output is not required. The standard batteries are user replaceable with an approximate 1-2 year life depending on usage. An extended battery life option offers an estimated 2-4 year life depending on usage.*Includes Seametrics NPT fitting kit on 2” and 3” models.
SPECIFICATION
Pipe Size
|
1, 2 or 3
inch full port
|
||||||
Fittings
|
1 inch
NPTF, 2 or 3 inch flange clamps with 2 or 3 inch NPTF fitting kit
|
||||||
Pressure
|
150 psi or
10.3 bar working pressure @ 70˚ F
|
||||||
Operating
Temperature Range
|
10˚ to
130˚ F (-12˚ to 54˚ C) operating, -40˚ to 176˚ F (-40˚ to 80˚ C)
non-operating
|
||||||
Accuracy
|
+/-1% of reading (between 10% and
100% of max flow)
|
||||||
+/-3% of reading (between cutoff and
10% of max flow)
|
|||||||
Flow Range Minimum
|
1 inch: 2.3 GPM (.145 LPS)
|
2 inch: 6 GPM (.38 LPS)
|
3 inch: 14 GPM (.88 LPS)
|
||||
Maximum
|
1 inch: 110 GPM (6.94 LPS)
|
2 inch: 300 GPM (18.9 LPS)
|
3 inch: 670 GPM (42.3 LPS)
|
||||
Materials Body
|
Glass-filled polypropylene
|
||||||
Electrodes
|
316
stainless steel
|
||||||
Electronics
Housing
|
Diecast
aluminum, powder-coated
|
||||||
Display
Cover
|
Polyethylene
|
||||||
Display
|
Rate
|
Total
|
|||||
Digits
|
6
|
8
|
|||||
Units
|
Gallons/Minute, Million Gallons/Day, Cubic Feet/Second,
Cubic Feet/Minute, Liters/Second, Liters/Minute,
Million Liters/Day, Cubic Meters/Minute, Cubic Meters/Hour
|
Acre-Feet, Acre-Inch, Gallons, Gallons x 1000,
Cubic Feet, Liters, Megaliters, Cubic Meters,
Cubic Meters x 1000
|
|||||
Security
|
Cross-drilled screws and tamper-evident seal (optional)
|
||||||
Power WMP101
|
10-30 Vdc @ 60 mA max (15 mA average)
NOTE: Using an unregulated power supply >18 Vdc may damage
the meter due to AC line input voltage fluctuation
|
||||||
WMP104
|
6 each AA
alkaline cells, replaceable. Estimated life is 1 year depending on usage
(standard)
|
||||||
2 each C
lithium batteries, replaceable. Estimated life is 2-4 years depending on
usage (Extended battery life option)
|
|||||||
Pulse Output Signal
(WMP101 Only)
|
Current
sinking pulse, opto isolated, 32 Vdc max at 10 mA max
|
||||||
Pulse Rate (WMP101 Only)
Low
Frequency (-PxU)
|
1
unit/pulse out, pulse width of 10ms depending on unit selection
|
||||||
High
Frequency (-HF)
|
1”
|
2”
|
3”
|
Pulse width 1.1 ms,
min - max frequency, 3 – 150hz
|
|||
Pulse/Gal
|
80
|
30
|
13
|
||||
Pulse/Liter
|
21.136
|
7.926
|
3.435
|
||||
Empty Pipe Detection
|
Hardware/software, conductivity-based
|
||||||
Conductivity
|
>20 microSiemens/cm
|
||||||
Environmental
|
NEMA 4X standard
|
||||||
Electrical
Connection (WMP101 Only)
|
5 pin male circular connector, mates to industry standard cable
|